top of page
Writer's pictureDA

Legislator PDI Perjuangan Sependapat Rano Karno soal Jalur Sepeda: Belum Sesuai Harapan



Jakarta Rano Karno menyebut jalur sepeda di Jakarta terlalu kecil dan hanya cocok untuk jalur otopet atau skuter. Anggota DPRD DKI Jakarta F-PDI Perjuangan, Dwi Rio Sambodo mengatakan jalur sepeda yang tersedia saat ini belum sesuai harapan karena keterbatasan.

"Saat ini jalur sepeda di Jakarta memang belum sesuai dengan harapan, mengingat keterbatasan ruas jalan yang ada di Jakarta,"

Rio pun sepakat dengan pernyataan Rano Karno dan berharap ke depan jalur sepeda di Jakarta bisa sesuai standar ideal. Menurutnya, ada sejumlah alasan mengapa jalur sepeda saat ini terkesan sempit, salah satunya karena pengguna jalan saat ini didominasi oleh pengguna kendaraan bermotor.

Apa yang disampaikan Pak Rano Doel Karno sangat benar bahwa idealnya ruas jalan untuk sepeda lebih lebar lagi namun karena keterbatasan saat inilah belum memenuhi lebar yang ideal. Ke depannya kita harapkan, upayakan dapat lebih memenuhi standar idealnya,

Ia juga menilai meningkatnya pengguna kendaraan pribadi disebabkan karena integrasi moda transportasi belum selesai diwujudkan. Kondisi ini, kata dia, menyulitkan warga beraktivitas.

"Karena belum terintegrasi sepenuhnya akibatnya menaikkan juga ongkos transportasi warga sehingga menyebabkan beralihnya warga kembali ke transportasi pribadi,"

Rio juga tak menampik berdasarkan hasil evaluasi kepuasan publik terkait keberadaan jalur sepeda, ada 3 poin yang perlu diperbaiki. Pertama lebar jalur, kedua hambatan samping, ketiga pemeliharaan.



"Ada beberapa langkah perbaikan dan pengembangan jalur sepeda di Jakarta yang menjadi hal krusial dalam membangun budaya penggunaan transportasi zero emisi seperti mengadakan pembangunan infrastruktur fasilitas jalur sepeda pada persimpangan di beberapa ruas jalan Jakarta," terangnya.


"Mengadakan jalur sepeda yang membentang pada sepanjang rute (tidak terputus), memberikan sosialisasi dan pendekatan persuasif kepada kendaraan bermotor dan pedagang kaki lima yang masuk ke jalur sepeda, serta memperbaiki fasilitas yang rusak," tambahnya.


Sebelumnya, Bakal calon Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno mengaku diminta warga Jakarta agar tidak membongkar jalur sepeda jika terpilih nanti. Rano Karno lantas menyebut track sepeda di Jakarta terlalu kecil dan hanya cocok untuk jalur otopet atau skuter.

"Ada permintaan khusus, 'Bang jalur track sepeda kita jangan dibongkar'. Gue bilang 'ini bukan jalur sepeda, ini jalur otopet kekecilan'. Sebetulnya untuk jalur sepeda sangat kecil, tapi mungkin karena keterbatasan area kan jadi ini yang baru,"

Rano menegaskan tak akan membongkar jalur sepeda di Jakarta. Justru, lanjut dia, jika memungkinkan akan diperbesar dan diperluas jangkauannya

"Yang pasti tidak akan kita bongkar, malah kalau memungkinkan kita perbesar, untuk apa? Untuk menjadi track sepeda yang tidak menggangu lalu lintas yang lain,"

Ia mengatakan jalur sepeda di Jakarta akan diperluas ke wilayah yang belum tersentuh. Menurutnya tata ruang di Jakarta akan menjadi prioritas utama di kepemimpinan Pramono Anung dan Rano Karno.

"Mungkin ke wilayah itu (yang belum tersentuh), itu harus pendesignnya. Makanya kan, tata ruang ini itu istilahnya menjadi politik dari tata ruang itu, itu menjadi prioritas utama dari visi-misi kita,"


Artikel ini telah tayang di detiknews.com dengan judul "Legislator PDIP Sependapat Rano Karno soal Jalur Sepeda: Belum Sesuai Harapan" https://news.detik.com/pilkada/d-7519886/legislator-pdip-sependapat-rano-karno-soal-jalur-sepeda-belum-sesuai-harapan




Comments


bottom of page