Perempuan kelahiran Jakarta 16 Agustus 1968 itu berhasil merebut sekitar 21.019 suara di daerah pemilihan (Dapil) 9. Meliputi Kecamatan Kalideres, Cengkareng, dan Tambora Jakarta Barat.
Duduk sebagai anggota dewan bukan kali pertama bagi Siegvrieda. Sudah tiga periode ia menjadi kepanjangan tangan warga Jakarta.
Ia bercerita, bukan hal mudah bisa kembali mengemban amanat besar ini. Sering terjun ke lapangan melihat kondisi warga merupakan salah satu cara memikat hati para pemilihnya.
Keluh kesah dan kebutuhan warga pun dengan sigap ia tuntaskan.
“Selama lima tahun saya memang turun ke bawah (rakyat), kita anggota dewan ini bekerja. Nah bersyukur periode besok terpilih kembali,” ujar dia di Gedung DPRD, Rabu (3/4).
Nanti di lima tahun ke depan, dirinya menyatakan bakal fokus pada program penanganan banjir khususnya di wilayah Jakarta Barat.
Salah satu program prioritas yang akan dilakukan Siegvrieda ialah mendorong Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memprioritaskan proyek revitalisasi sungai dan pembangunan turap. Prioritasnya yakni revitalisasi Kali Semongol.
“Kita akan memperjuangkan supaya Jakarta Barat tidak banjir, jadi kita rencana kita akan memperjuangkan kali semongol untuk ditingkatkan, dijaga supaya diturap kembali,” pungkas Siegvrieda.
Sebagai informasi, Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Barat akan mengeruk Kali Semongol dan membangun saluran penghubung (PHB) Kamal Benda setelah Hari Raya Idulfitri 2024.
Kedua tindakan tersebut ditujukan untuk mengurangi dan mencegah banjir di wilayah Tegal Alur dan Kamal Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat.
Artikel ini sudah naik di website DPRD DKI Jakarta dengan link https://dprd-dkijakartaprov.go.id/lauw-siegvrieda-fokus-soroti-penanganan-banjir-jakarta-barat/
Comentarios